Kamis, 28 Agustus 2025

kegiatan kelas 3bilal bin rabah

Hari/Tanggal               : Jumat, 29Agustus 2025

Satuan Pendidikan        : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase                  : 3/B

Mata Pelajaran            : bahasa Indonesia (menulis )

Materi                       : Menuli tegak bersambung

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : Buku menulis Lalisba


Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Bapak harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

HARI INI MENULIS TEGAK BERSAMBUNG

Rabu, 27 Agustus 2025

materi ajar bolal bin rabah


Rabu, 27 Agustus 2025

Kamis, 28 Agustus 2025

Hari/Tanggal                 : Kamis, 28 Agustus 2025

Satuan Pendidikan        : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase                      : 3/B

Mata Pelajaran             : Bahasa Indonesia dan Pendidikan Pancasila 

Materi                            : Kalimat Fakta dan Fiksi/ Tempat Tinggalku Bagian Dari NKRI 

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Bapak  harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

BAHASA INDONESIA
Anak saleh dan salehah simak video berikut ya:


Dari video di atas kita dapat mengetahui bahwa yang dimaksud fakta dan fiksi yaitu:
1. Fakta
Pengertian: Fakta adalah informasi atau peristiwa yang benar-benar terjadi dan dapat dibuktikan kebenarannya.

Ciri-ciri: Dapat dibuktikan dengan data, bersifat nyata, tidak dibuat-buat.

Contoh: "Gunung Merapi terletak di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta."
2. Fiksi
Pengertian: Fiksi adalah cerita atau informasi yang dibuat berdasarkan imajinasi atau khayalan penulis, tidak selalu benar-benar terjadi.

Ciri-ciri: Bersifat rekaan, mengandung unsur imajinasi, sering ditemukan dalam cerita, dongeng, atau novel.

Contoh: "Kancil menipu Buaya untuk menyeberangi sungai."

Latihan Soal: 

PENDIDIKAN PANCASILA 

Silahkan simak video di bawah ini!

Denah adalah gambar yang menunjukkan letak kota, jalan, dan sebagainya. Tujuan denah adalah memberikan gambaran dan informasi mengenai tata letak suatu tempat. 

manfaat denah 

  1. Memudahkan dalam mencari lokasi 
  2. Mengurangi kebingungan ketika mencari lokasi 
  3. Mempercepat seseorang untuk mencapai tempat yang di tuju 

Unsur Denah 

  1. Judul denah 
  2. Gambar lokasi 
  3. Petunjuk gambar mata angin 
  4. Nama Jalan 
  5. Arah menuju lokasi 

Demikian pembelajaran hari ini, semoga apa yang telah dipelajari dapat menjadi ilmu yang bermanfaat. Tetap semangat dalam belajar dan selalu ceria. 

Wasalaamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selasa, 26 Agustus 2025

materi ajar klsnbilal

/Tanggal                        : Rabu 27 Agustus 2025

Satuan Pendidikan       : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase                     : 3/B

Mata Pelajaran              : Matematika dan IPAS 

Materi                             : Pengurangan dan Hewan di Sekitarku

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Bapak harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Matematika 

Senin, 25 Agustus 2025

materi hari ini bilal bin rabah

Hari/Tanggal                         : Selasa, 26 Agustus 2025

Muatan Pembelajaran         :  

Seni (Bentuk dan garis)

Ipas                                         : Siklus mahluk hidup

Mtk                                         : Bilangan Caca

Metode Penbelajaran          : demonstrasi, tanya jawab, penugasan

Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar

Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.

📘 Rangkuman Materi Seni Rupa

1. Garis

  1. Pengertian: Garis adalah goresan atau tarikan yang membentuk jejak pada permukaan. Garis merupakan unsur paling dasar dalam seni rupa.
  2. Jenis-jenis garis:

  1. Garis lurus (tegak, mendatar, miring).
  2. Garis lengkung (melengkung bebas, spiral).
  3. Garis putus-putus.
  4. Garis zig-zag.
  5. Fungsi garis:
  6. Membentuk gambar atau pola.
  7. Memberi kesan gerak, arah, atau tekstur.
  8. Menjadi dasar terbentuknya bentuk dan bidang.


  1. Contoh: Garis lurus pada bangunan, garis lengkung pada gelombang, garis zig-zag pada kilat.


2. Bentuk / Bidang

  1. Pengertian: Bentuk adalah wujud rupa dari sesuatu, sedangkan bidang adalah permukaan datar yang dibatasi garis.


  1. Jenis bentuk/bidang:
  2. Geometris: teratur, seperti segitiga, persegi, lingkaran, persegi panjang.


  1. Organis (bebas): tidak beraturan, biasanya terinspirasi dari alam (daun, awan, batu).
  2. Fungsi bentuk/bidang:
  3. Menjadi dasar untuk menggambar atau membuat karya seni.
  4. Menunjukkan ukuran, arah, dan ruang.
  5. Contoh:

  1. Segitiga pada atap rumah.
  2. Lingkaran pada roda.
  3. Bidang bebas pada gambar awan atau daun.

3. Ragam Hias

  1. Pengertian: Ragam hias adalah gambar hiasan untuk memperindah benda atau permukaan. Disebut juga motif dekoratif.
  2. Jenis ragam hias:

  1. Flora: motif tumbuhan (bunga, daun, sulur).
  2. Fauna: motif hewan (burung, ikan, kupu-kupu).
  3. Geometris: pola dari bentuk geometri (kotak, lingkaran, segitiga).
  4. Figuratif: terinspirasi dari manusia atau makhluk hidup lain.
  5. Ciri-ciri: sederhana, berpola, bisa diulang, dan dimodifikasi.
  6. Fungsi: memperindah karya seni, memberi ciri khas budaya, menambah nilai estetika.
  7. Contoh:
  8. Batik bermotif bunga.


  1. Ukiran kayu berbentuk hewan.
LMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)

Capaian Pembelajaran IPAS:
Murid memahami bentuk dan fungsi pancaindra; siklus hidup makhluk hidup dan upaya pelestariannya; masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam sebagai upaya mitigasi perubahan iklim; proses perubahan wujud zat dan perubahan bentuk energi; sumber dan bentuk energi serta proses perubahan bentuk energi dalam kehidupan sehari hari.

Tujuan Pembelajaran

1. Murid dapat mengidentifikasi siklus hidup makhluk hidup

📘 IPAS – Siklus Hidup Tumbuhan

1. Apa itu Siklus Hidup Tumbuhan?



Siklus hidup tumbuhan adalah tahapan perubahan yang dialami tumbuhan dari biji hingga menjadi tumbuhan dewasa, menghasilkan bunga, buah, dan biji kembali.

👉 Dengan siklus ini, tumbuhan dapat terus hidup dari satu generasi ke generasi berikutnya.


2. Tahapan Siklus Hidup Tumbuhan



  1. Biji

    • Bagian tumbuhan yang dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.
    • Contoh: biji kacang hijau, biji padi.
  2. Kecambah (perkecambahan)

    • Biji mulai tumbuh, keluar akar kecil dan batang kecil.
  3. Tunas / Tanaman Muda

    • Batang semakin besar, muncul daun-daun muda.
  4. Tumbuhan Dewasa

    • Tumbuh lengkap dengan akar, batang, daun, dan siap menghasilkan bunga.
  5. Berbunga

    • Bunga muncul dan siap untuk proses penyerbukan.
  6. Berbuah

    • Setelah penyerbukan, bunga menjadi buah yang berisi biji.
  7. Biji Baru

    • Buah menghasilkan biji, yang dapat ditanam kembali.

3. Contoh Siklus Hidup

  • Kacang hijau: biji → kecambah → tunas → tumbuhan dewasa → berbunga → berbuah → biji baru.
  • Padi: biji → kecambah → batang → padi berbulir → biji padi baru.

4. Kesimpulan

  • Semua tumbuhan mengalami siklus hidup.
  • Tahapannya: biji → kecambah → tumbuh dewasa → berbunga → berbuah → menghasilkan biji lagi.
  • Siklus hidup membuat tumbuhan tetap ada di bumi.

📗 Matematika – Rangkuman Persiapan Sumatif 1

1. Membaca Bilangan Cacah

  • Bilangan cacah adalah bilangan yang dimulai dari 0, 1, 2, 3, … dan seterusnya.
  • Contoh membaca:
    • 125 → seratus dua puluh lima
    • 3.406 → tiga ribu empat ratus enam
    • 50.020 → lima puluh ribu dua puluh

👉 Tips: bacalah dari ribuan – ratusan – puluhan – satuan.


2. Penjumlahan Bilangan Cacah

  • Cara bersusun ke bawah
    Contoh:

      345
    + 226
    ------
      571
    
  • Penjumlahan tanpa menyimpan: 23 + 15 = 38

  • Penjumlahan dengan menyimpan: 68 + 27 = 95

👉 Ingat: jika hasil di satuan lebih dari 9, maka simpan ke puluhan.


3. Pengurangan Bilangan Cacah

  • Cara bersusun ke bawah
    Contoh:

      543
    - 218
    ------
      325
    
  • Pengurangan tanpa meminjam: 75 – 32 = 43

  • Pengurangan dengan meminjam: 402 – 175 = 227

👉 Jika angka atas lebih kecil dari angka bawah, maka harus meminjam dari angka di depannya.


4. Latihan Ringkas

  1. Bacalah bilangan berikut: 6.304 = ....................................
  2. Hitunglah: 274 + 158 = ....................................
  3. Hitunglah: 805 – 267 = ....................................

5. Kesimpulan

  • Bilangan cacah digunakan untuk menghitung banyak benda.
  • Penjumlahan = menambah, pengurangan = mengurangi.
  • Gunakan cara bersusun agar lebih mudah menghitung.


Kesimpulan:

Demikian pembelajaran hari ini, terima kasih telah mengikuti pembelajaran dengan baik dan semangat. Kita lanjutkan kembali esok hari ya 

Wassallaamualikum Wr Wb


Minggu, 24 Agustus 2025

materi ajar kls bilal bin rabah

Muatan Pembelajaran :  

1. IPAS (hewan di sekitar)

2. Bahasa Indonesia (Kalimat SPOK)

Metode Penbelajaran : saintifik dan discovery learning, tanya jawab, penugasan

Alat Peraga/Media Pembelajaran : video/PPT/Gambar
Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh 

Selamat pagi anak sholih dan sholihah hari ini kita kan kembali belajar bersama pada kelas 3. Sebelum menyimak pembelajaran di bawah ini silahkan persipakan dirimu dengan sholat dhuha terlebih dahulu dan murojaah.

ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL (IPAS)
Pernahkah kamu melihat hewan di bawah ini?


Hewan di atas adalah harimau jawa yang sudah punah keberadannya. 
Harimau Jawa adalah hewan yang dulunya ada di Pulau  Jawa. 
Harimau Jawa dinyatakan punah sekitar tahun 1980. 
Saat penduduk semakin padat, jumlah hutan mulai berkurang. 
Hutan-hutan tergantikan dengan perumahan dan perkebunan. 
Harimau Jawa saat itu mulai kehilangan rumahnya.
Harimau ini senang memangsa rusa. 
Namun, saat itu banyak rusa yang terkena penyakit. 
Hal tersebut menyebabkan jumlah makanannya pun berkurang. 
Perburuan juga diyakini menjadi penyebab punahnya hewan ini.

Habitat yang rusak, makanan yang berkurang, dan perburuan 
menyebabkan hewan dan keturunannya semakin sedikit. 
Hewan ini menjadi semakin langka sampai akhirnya disebut punah. 
Namun, masih ada yang meyakini keberadaan hewan ini karena 
ditemukannya jejak kaki yang menyerupai harimau Jawa di 
beberapa hutan. 

Tidak hanya manusia, ada beberapa hewan lain yang sudah tidak ada lagi keberadaannya atau punah di muka bumi seperti :

Kepunahan hewan-hewan di atas merupakan sebuah tragedi alam yang tidak dapat terbantahkan. Namun, kepunahan suatu spesies dapat dicegah melalui adanya perkembangbiakan. Perhatikan artikel berikut:

Hari ini kita akan membahas tentang perkembangbiakan dan siklus makhluk hidup ya terutama manusia dan hewan.

Apa itu Perkembangbiakan?
Perkembangbiakan adalah cara makhluk hidup menghasilkan keturunan agar jumlahnya tidak berkurang dan tetap ada di dunia.
Dengan perkembangbiakan, kehidupan dapat berlanjut dari generasi ke generasi.
 
Apa itu Siklus Hidup?
Siklus hidup adalah urutan tahapan perubahan yang dialami makhluk hidup dari lahir, tumbuh, berkembang menjadi dewasa, lalu menghasilkan keturunan, hingga akhirnya mati.
Setiap makhluk hidup memiliki siklus hidup yang berbeda-beda, tetapi semua makhluk hidup pasti tumbuh dan berkembang.

Siklus Hidup Manusia
Manusia mengalami pertumbuhan bertahap:

1. Bayi → lahir, masih lemah, membutuhkan bantuan orang tua.
2. Anak-anak → mulai belajar berjalan, berbicara, dan sekolah.
3. Remaja → tubuh bertambah besar, mulai mandiri.
4. Dewasa → sudah bisa bekerja, menikah, dan memiliki anak.
5. Lanjut usia → tubuh melemah kembali.
 
 Siklus Hidup Hewan
• Tidak mengalami metamorfosis 
o Contoh: ayam → Telur → Anak ayam → Ayam dewasa

• Mengalami metamorfosis sempurna 
o Contoh: kupu-kupu → Telur → Ulat → Kepompong → Kupu-kupu dewasa

• Mengalami metamorfosis tidak sempurna 
o Contoh: belalang → Telur → Nimfa → Belalang dewasa

• Metamorfosis unik 
o Contoh: katak → Telur → Kecebong → K

Rabu, 20 Agustus 2025

Materi ajar kls 3 bilal bin rabah

 Hari/Tanggal                : Kamis, 21 Agustus 2025

Satuan Pendidikan        : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase                      : 3/B

Mata Pelajaran              : Pendidikan Pancasila 

Materi                             : Tempat Tinggalku Bagian dari NKRI   

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran     : video/PPT/Gambar


Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Bapak guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Pendidikan Pancasila 






Wilayah pedesaan adalah area di luar kota besar dan kecil yang dicirikan oleh kepadatan penduduk rendah, aktivitas ekonomi yang lebih sedikit, dan ketergantungan pada pertanian atau sumber daya alamWilayah ini juga dikenal dengan lingkungannya yang lebih alami dan hubungan sosial yang erat. 
Karakteristik Wilayah Pedesaan:
  1. Kepadatan Penduduk Rendah: Jumlah penduduk yang lebih sedikit dibandingkan dengan daerah perkotaan, dengan lahan yang lebih luas tersedia. 
  2. Aktivitas Ekonomi Utama: Sektor pertanian, kehutanan, perikanan, dan kegiatan ekonomi berbasis sumber daya alam mendominasi. 
  3. Lingkungan Alam: Memiliki lingkungan yang lebih alami dan asri, dengan ruang terbuka hijau yang lebih luas. 
  4. Pola Pemukiman: Pola pemukiman cenderung menyebar, dengan rumah-rumah yang terpisah atau berkelompok dalam skala kecil (desa/kampung). 
  5. Hubungan Sosial: Hubungan sosial yang lebih erat dan kuat antarwarga, seringkali ditandai dengan gotong royong dan kebersamaan. 
  6. Infrastruktur Terbatas: Infrastruktur seperti jalan, transportasi, dan fasilitas umum mungkin kurang lengkap dibandingkan dengan perkotaan. 













Wilayah perkotaan adalah daerah tempat banyak orang tinggal dan bekerja. Di kota, biasanya ada banyak bangunan tinggi, jalan raya, toko, sekolah, rumah sakit, dan tempat hiburan. Kota juga memiliki banyak kendaraan seperti mobil, motor, dan bus yang membuat suasananya lebih ramai dibandingkan desa. Di wilayah perkotaan, orang-orang bekerja di berbagai bidang, misalnya di kantor, pabrik, pasar, atau toko. Meskipun kota sering ramai dan padat, di sana juga ada taman dan tempat bermain agar orang bisa beristirahat dan menikmati waktu bersama keluarga.













Dataran tinggi adalah daerah yang letaknya lebih tinggi dari permukaan laut. Udara di dataran tinggi biasanya lebih sejuk dan segar dibandingkan di dataran rendah. Di tempat ini, kita bisa menemukan banyak pegunungan, perbukitan, dan kebun-kebun sayuran atau buah-buahan karena tanahnya subur. Banyak orang yang tinggal di dataran tinggi bekerja sebagai petani dan menanam sayur, teh, atau kopi. Pemandangan di dataran tinggi juga indah karena kita bisa melihat bukit-bukit hijau dan udara yang bersih. Contoh dataran tinggi di Indonesia adalah Dieng, Puncak, dan Malino.

Selasa, 19 Agustus 2025

pembelajaran kls 3 bilal binn rabah

/Tanggal                          : rabu,20 Agustus 2025

Satuan Pendidikan        : SD Al Azhar 1

Kelas/Fase                      : 3/B

Mata Pelajaran               : Matematika dan IPAS 

Materi                             : Pengurangan dan Hewan di Sekitarku

Metode Penbelajaran    : tanya jawab, penugasan

Media Pembelajaran      : video/PPT/Gambar


Assalaamualiakum Warohmatullohi Wabarokatuh.

Selamat pagi anak sholih dan sholihah, apa kabarnya hari ini? Bapak guru harap kalian semua dalam keadaan sehat wal afiat ya. Hari ini kita kan kembali melanjutkan pembelajaran di kelas 3. Namun sebelum itu silahkan persiapkan diri kalian dengan melaksanakan sholat dhuha dan murojaah terlebih dahulu.

Matematika