Pembelajaran Jarak Jauh
Tema 9 Benda-Benda di Sekitar Kita
Subtema 2 Benda Dalam Kegiatan Ekonomi
PB 3
Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia (3.4, 4.4), PPkn (3.4, 4.4), IPS (3.3, 4.3)
A. TUJUAN
1. Dengan kegiatan mengamati gambar iklan televisi, siswa dapat mengidentifikasi ciri bahasa iklan dengan tepat, siswa juga dapat menuliskan ciri – ciri bahasa iklan.
2. Dengan kegiatan berdiskusi tentang contoh peristiwa sehari-hari yang mencerminkan persatuan dan kesatuan, siswa dapat menuliskan dan mempresentasikan makna penting persatuan dan kesatuan bangsa dengan tepat.
3. Dengan kegiatan berlatih mengidentifikasi peristiwa dalam kehidupan sehari-hari yang mencerminkan sikap menjalin persatuan dan kesatuan.
4. Dengan kegiatan berlatih mengamati kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat, siswa dapat mengidentifikasi dan menuliskan kegiatan ekonomi dan produk unggulan masyarakat di lingkungan sekitar dengan tepat.
5. Dengan kegiatan berdiskusi tentang pemanfaatan barang bekas, siswa dapat mengidentifikasi kegiatan ekonomi dengan memanfaatkan barang bekas dengan benar.
Semangat persatuan dan kesatuan dalam bernegara merupakan pengikat suatu negara untuk dapat berdiri tegak selama-lamanya. Negara kesatuan republik Indonesia yang diproklamasikan tanggal 17 agustus 1945 tidak akan bertahan apabila diantara rakyat Indonesia tidak bersatu. Untuk tetap tegaknya persatuan dan kesatuan maka Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dijadikan landasan dan arah perjuangannya.
Persatuan dan kesatuan mengandung arti bersatunya beragam corak menjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi. Perhatikan gambar-gambar yang mencerminkan makna penting persatuan dan kesatuan berikut.
1. Festival Budaya Nusantara
Festival Budaya Nusantara menyajikan budaya dari berbagai daerah di wilayah Nusantara. Coba kamu amati gambar kolase yang menyajikan berbagai pentas budaya daerah di atas. Tampak indah bukan? Tentu lebih indah yang tampil bersama-sama bukan? Itulah makna pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjalin kebersamaan dan saling melengkapi antara satu sama lain.
Masyarakat Indonesia dikenal kemajemukannya, salah satunya kemajemukan agama. Kemajemukan masyarakat Indonesia bukan penghalang untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Sebaliknya, kemajemukan yang ada justru menjadi modal yang kuat untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa. Persatuan dan kesatuan bangsa akan tetap kukuh dengan adanya semangat menjalin rasa kemanusiaan.
3. Semangat Kekeluargaan dan Tolong-menolong
Menjalin rasa persahabatan, semangat kekeluargaan, dan tolongmenolong tercermin pada kegiatan gotong royong antarwarga masyarakat. Dalam kegiatan gotong royong, semua perbedaan ditepiskan. Warga masyarakat saling bekerja sama dan bahu membahu menyelesaikan pekerjaan untuk kepentingan bersama tanpa memandang perbedaan satu sama lain.
Makna penting persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia sebagai berikut.
Menjalin kebersamaan dan saling melengkapi antara satu sama lain.
Masyarakat senantiasa menjalin rasa kemanusiaan dan toleransi serta menjaga keharmonisan untuk hidup secara berdampingan.
Menjalin rasa persahabatan, kekeluargaan, dan sikap saling tolong-menolong antarsesama dan bersikap nasionalisme.
Ayo Berlatih
Menjalin persatuan dan kesatuan hendaknya kamu biasakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya dalam bentuk kegiatan gotong royong dan bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok. Masih banyak peristiwa dalam kehidupan sehari-hari yang biasa kamu alami atau kamu saksikan sebagai pencerminan sikap menjalin persatuan dan kesatuan.
Peristiwa-peristiwa dalam kehidupan sehari-hari yang mencerminkan sikap menjalin persatuan dan kesatuan seperti berikut.
1. Membersihkan lingkungan bersama-sama
2. Menjenguk salah satu warga yang sakit
3. Bekerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan.
4. Saling menghormati orang yang berbeda agama, tidak membeda- bedakan suku.
5. Bergotong royong membangun lingkungan sekitar.
6. Menjalankan Piket Kelas.
7. Menghormati budaya lain.
8. Saling membantu teman yang kesulitan.
9. Mentaati peraturan sekolah
Muatan IPS
Peran Kegiatan Ekonomi dalam Mensejahterakan Masyarakat
Manusia mempunyai beragam kebutuhan untuk melanjutkan kehidupannya. Untuk memenuhi beragam kebutuhan tersebut, manusia melakukan kegiatan yang disebut kegiatan ekonomi. Kegiatan ekonomi setiap orang berbeda-beda tentu saja sesuai kemampuan masing-masing.
Ada orang yang bekerja sebagai petani yang memproduksi bahan pangan. Ada orang yang membuat pakaian untuk dijual dan diperdagangkan. Petani membutuhkan pakaian dan pedagang pakaian membutuhkan pangan. Jadi jelaslah bahwa perbedaan kegiatan ekonomi dalam masyarakat sangat mendukung dapat terpenuhinya semua kebutuhan manusia dengan cara saling bekerja sama.
Perlu disadari bahwa dalam kehidupan sehari-hari, tidak seorang pun yang bisa memenuhi sendiri semua kebutuhan hidupnya tanpa bekerja sama dengan orang lain. Kegiatan ekonomi dapat diwujudkan dengan membuka berbagai jenis usaha. Apa sajakah bentuk usaha dalam kegiatan ekonomi masyarakat Indonesia? Berikut berbagai usaha dalam kegiatan ekonomi masyarakat Indonesia.
1. Pertanian
Usaha pertanian merupakan usaha yang paling banyak ditemukan dalam masyarakat Indonesia. Hal ini sesuai dengan keadaan alam Indonesia sebagai negara agraris. Hasil pertanian Indonesia antara lain padi, jagung, ubi, dan palawija.
Perkebunan merupakan usaha pemanfaatan lahan dengan tanamantanaman keras. Perkebunan dapat dibedakan atas perkebunan rakyat dan perkebunan besar. Perkebunan rakyat adalah perkebunan yang dikelola oleh rakyat.
Perkebunan besar biasanya dikelola oleh pemerintah atau perusahaan perkebunan. Hasil perkebunan besar, biasanya ditujukan untuk ekspor sehingga dapat menghasilkan devisa bagi negara. Contoh hasil perkebunan antara lain karet, kelapa, kelapa sawit, dan tebu.
3. Peternakan
Peternakan adalah usaha memelihara binatang piaraan yang diambil manfaatnya. Usaha peternakan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu peternakan hewan besar (sapi, kerbau, dan kuda), hewan kecil (kambing, domba, kelinci, dan babi), dan unggas (ayam, itik, entok, dan burung).
4. Perikanan
Usaha perikanan dalam hal ini adalah usaha perikanan darat, yaitu usaha memelihara ikan di perairan darat dengan cara membuat kolam. Perikanan darat meliputi perikanan air tawar dan perikanan air payau. Contoh hasil perikanan air tawar misalnya ikan gurami, nila, bawal, dan lele. Hasil perikanan air payau contohnya ikan bandeng.
5. Kehutanan
Usaha kehutanan dapat dilakukan dengan melakukan pencegahan terhadap penggundulan hutan dengan melakukan reboisasi atau peremajaan hutan. Contoh hasil usaha kehutanan antara lain kayu, rotan, damar, dan kemenyan.
Usaha kehutanan juga penting untuk menjaga keseimbangan alam. Pepohonan yang tumbuh di hutan
membantu peresapan air ke dalam tanah. Dengan demikian, dapat menghindari terjadinya banjir. Selain itu, hutan menjadi tempat hidup serta berkembangnya berbagai satwa. Oleh karena itu, hutan tidak boleh dirusak dan harus diremajakan.
6. Pertambangan
Pertambangan adalah usaha untuk mengolah atau memanfaatkan mineral demi kesejahteran manusia. Mineral ini berada di dalam perut bumi. Untuk mendapatkannya perlu dilakukan penggalian atau penambangan. Contoh hasil barang tambang antara lain emas, minyak bumi, dan batu bara.
7. Perindustrian
Industri adalah usaha atau kegiatan untuk mengubah bahan mentah menjadi bahan setengah jadi atau barang jadi. Bahan mentah berasal dari sumber daya alam. Industri dilakukan untuk meningkatkan mutu atau nilai suatu barang.
8. Perdagangan
Perdagangan adalah kegiatan yang bertujuan menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen. Barang-barang yang diperdagangkan merupakan hasil-hasil pertanian, peternakan, perikanan, hutan, dan barang-barang hasil industri.
Perdagangan yang dilakukan antarnegara disebut ekspor impor. Ekspor adalah usaha mengirim dan menjual barang keluar negeri. Impor adalah usaha memasukkan dan membeli barang dari luar negeri.
9. Jasa
Usaha jasa adalah usaha menyediakan jasa bukan produk benda untuk mendapatkan keuntungan atau laba. Perhatikan gambar di atas. Pekerjaan menjadi pemandu wisata merupakan bagian dari usaha jasa. Usaha-usaha dalam bidang jasa antara lain usaha becak, ojek, angkutan umum, dan bidang pariwisata.
Banyak kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat di lingkungan sekitar kita, misalnya jasa tata boga, jasa angkutan umum, jasa pangkas rambut, pembuat gula merah, dan usaha kepariwisataan.
Contoh Identifikasi kegiatan-kegiatan ekonomi yang menghasilkan produk unggulan
dari masyarakat tempat tinggal.
Hasil Identifikasi
Kegiatan-Kegiatan Masyarakat di Lingkungan Sekitar:
Perajin Gula Merah, Perajin Anyaman, Petani Sayur, Usaha tambak.
Produk Unggulan:
Gula Merah
Dari sadapan nira pohon kelapa, tercipta gula merah yang memiliki cita rasa khas. Tak jarang banyak masyarakat yang berminat untuk memakainya. Selain bentuk potongan yang lebih besar dari gula kebanyakan, gula merah pohon kelapa relatif lebih murah. Selain itu, nira dari pohon kelapa bisa setiap hari disadap tanpa perlu khawatir kehabisan pasokan.
Mengelola pembuatan gula merah cukup menggiurkan. Rata-rata produksi satu orang perajin bisa menghasilkan 20 kg gula merah per harinya. Dari total produksi itu si perajin harus mengumpulkan nira dari puluhan pohon kelapa setiap pagi hari. Para perajin mendapat keuntungan bersih per harinya antara Rp 70.000-100.000 per hari.
Banyak benda-benda bekas di sekitarmu yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan. Tentu saja dengan cara mendaur ulang, misalnya memanfaatkan gelas plastik bekas air mineral untuk bahan membuat bunga plastik.
Selain itu, dapat pula memanfaatkan kerang-kerang sebagai bahan membuat hiasan atau pigura, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kesemuanya itu dapat dijual di tempat wisata sebagai suvenir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar